NASIONAL – Direktur Utama PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo), M Fankar Umran, berhasil meraih penghargaan Indonesia Top Leader in Credit Insurance Industry 2025. Penghargaan ini diberikan atas kepemimpinannya dalam mendorong pertumbuhan dan inovasi perusahaan di tengah tantangan ekonomi global.
“Penghargaan ini merupakan cerminan dari kerja keras seluruh karyawan Askrindo di seluruh Indonesia dalam menjalankan ekosistem industri asuransi yang kompetitif. Askrindo terus berkomitmen untuk mendukung UMKM melalui produk-produk unggulan kami yang inovatif, transparan dan Askrindo akan terus memberikan yang terbaik,” ujar Fankar dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu.
Fankar memperoleh penghargaan dalam kategori perusahaan dengan aset antara Rp10 triliun hingga Rp30 triliun. Pengakuan ini mempertegas peran pentingnya dalam menjadikan Askrindo sebagai salah satu perusahaan asuransi kredit terdepan yang mampu bertahan di tengah gejolak ekonomi.
Sebagai bagian dari upaya mendukung pembangunan ekonomi nasional, Askrindo aktif dalam mendukung program pemerintah terutama dalam sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Salah satu bentuk nyata komitmen itu adalah lewat produk Asuransi Mikro Usahaku.
“Asuransi Mikro Usahaku kami hadirkan untuk menjangkau dan melindungi seluruh lapisan masyarakat, khususnya pelaku UMKM,” ujar Fankar. Ia menambahkan, “Dengan besarnya potensi UMKM di Indonesia, ini juga merupakan peluang bagi kami dalam memproteksi bisnis UMKM dan juga bagian dari literasi asuransi kepada masyarakat.”
Fankar menekankan bahwa proteksi merupakan pilar penting dalam manajemen risiko bagi UMKM. Tidak hanya risiko terhadap aset dan operasional, tetapi juga terhadap transaksi dan keberlangsungan bisnis.
“Pelaku UMKM saat ini perlu memiliki kesadaran terhadap pentingnya asuransi. Dengan proteksi yang tepat, mereka dapat meminimalkan risiko dan menjaga keberlanjutan usahanya,” tuturnya.
Penghargaan Indonesia Financial Top Leader Award 2025 merupakan bentuk apresiasi kepada para pemimpin yang dinilai mampu memperkuat industri jasa keuangan di tengah tantangan global, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.