Virus HMPV Serang Pernapasan Merebak di China

Ilustrasi rakyatChina/Pixabay

FAKTA GRUP – Kasus infeksi Human Metapneumovirus (HMPV) mengalami peningkatan signifikan di China sehingga menarik perhatian dunia kesehatan global.

HMPV merupakan salah satu virus pernapasan yang kurang dikenal oleh masyarakat umum, meskipun memiliki dampak serius terutama pada kelompok rentan terutama anak-anak, lansia, dan individu dengan sistem imun lemah.

Virus ini dapat menyebabkan gejala ringan hingga berat, mulai dari flu, demam tinggi, batuk kering, sakit tenggorokan, dan kesulitan bernapas.

Dalam beberapa tahun terakhir, perhatian terhadap HMPV semakin meningkat seiring dengan kemampuannya untuk menyebar cepat dan memicu gejala yang menyerupai flu atau COVID-19.

Namun, masih banyak orang yang belum mengetahui apa itu HMPV. Oleh karena itu, berikut penjelasan mengenai virus ini, gejala yang ditimbulkan, serta apakah sudah ada indikasi penyakit ini muncul di Indonesia.

Human Metapneumovirus (HMPV) adalah virus RNA untai tunggal negatif yang termasuk dalam keluarga Pneumoviridae, dengan genus Metapneumovirus yang menyerang saluran pernapasan dan kerap menimbulkan gejala serupa dengan flu biasa.

Virus ini lebih banyak menyerang anak-anak dan cenderung aktif selama musim dingin hingga awal musim semi. Meski gejalanya mirip flu, HMPV dapat memicu komplikasi yang lebih berat, seperti pneumonia atau kambuh nya asma, terutama pada anak-anak atau individu dengan gangguan paru-paru tertentu.

Virus ini pertama kali ditemukan pada tahun 2001 oleh sekelompok peneliti di Belanda. Mereka mengidentifikasi nya dalam sampel aspirasi nasofaring yang diambil dari anak-anak yang mengalami infeksi saluran pernapasan akibat patogen yang sebelumnya tidak dikenal.

Hingga saat ini, belum ditemukan pengobatan khusus untuk HMPV. Penanganan yang diberikan umumnya bertujuan untuk mengurangi gejala, seperti menggunakan obat penurun demam atau pereda batuk.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *